Langsung ke konten utama

Hijrah

(dari Inspirasi-islami.tumblr.com)
Mengapa postingan pertama di blog saya adalah hijrah? karna menurut saya ini adalah hijrah. ya, hijrah dari seorang yang tak gemar menulis menjadi belajar gemar menulis, dari seorang yang hanya menyimpan tulisannya di file laptop menjadi dipublikasikan, dari yang tak yakin menjadi yakin. sebagian besar dari kita tentu tau hijrah itu apa. sebelum lebih jauh kita lebih jauh membicarakan tentang hijrah maka lebih baik kita memahami apa sebenarnya hijrah. hijrah adalah yang dimaknakan sebagai perpindahan dari suatu daerah menuju ke daerah lain tidak hanya sekedar pindah, tetapi harus mempunyai tujuan yang jelas dan didasari oleh motivasi jiwa yang ikhlas. ya, hijrah adalah berpindah dari tempat yang satu ke tempat lainnya, dari yang buruk menjadi baik. setiap orang tentu mempunyai cerita hijrah berbeda - beda pun dengan saya.

Hijrah bukanlah hal yang istimewa namun hijrah membuat orang istimewa. mengapa? karna dengan berhijrah kita berusaha sekuat tenaga agar jauh lebih baik dari pada kemarin. hijrah memang tidak mudah namun hijrah begitu menenangkan. membicarakan hijrah tetntu tak lepas dari berbagai tantangan entah itu dari orang lain maupun dari diri sendiri. tentu sahabat pernah merasakan dicemooh bahkan dimusuhi oleh teman - teman lainnya karna sahabat berhijrah. "Ngapain pake rok? Mending make jeans lebih simple" "sok alim" contoh kecil perkataan orang ketika kita sedang berhijrah, namun jagan sedih sahabat masih ada banyak sahabat - sahabat kita yang berjuang juga untuk meraih ridho-NYA. tantangan dari luar mungkin bisa menambah semangat untuk terus berhijrah atau malah mengendorkan semangat kita? semoga saja menambah semangat kita untuk berhijrah ya sahabat :)

Perkataan dari orang lain untuk kita jaganlah diangap serius namun anggap saja seperti gurauan. mengapa? karna jika kita selalu menganggap itu merupakan hal yang serius maka pusinglah kepala kita memikirkannya, marahlah kita karnanya, tak fokus oleh pekerjaan kita. namun, jika  perkataan dari orang lain untuk kita, kita anggap sebagai gurauan mereka nantinya akan berhenti sendiri mengatakan kita yang tidak - tidak, mereka akan lelah sendiri karna kita tetap dalam pendirian kita untuk berhijrah. jadi sahabat, janganlah kau ragu untuk berhijrah! maju terus pantang mundur!
Namun, ketika orang lain sudah tak mempersalahkan hijrah kita kadang, diri kitalah yang mulai mempersalahkannya. "aku ingin seperti mereka" "males lagi" dan berbagai perasaan yang mengoyahkan tekad kita untuk berhijrah. yakinlah sahabat dengan pilihan hatimu untuk berhijrah karna dengan berhijrah engkau takkan rugi, dengan berhijrah kita akan mendapat banyak pelajaran lagi teman seperjalanan yang insyaallah diridhaiNYA.

perjalanan hidup takkan indah lagi berkesan jika didalam hidup kita tak ada masalah, tak ada orang yang memaki kita. karna dengan hal seperti itulah kita dapat belajar apa artinya kehidupan, perjuangan, persahabatan, dan lainnya. sahabat, teruslah menatap kedepan, teruslah melangkah kedepan, kuatkan hatimu, kuatkan tekadmu. Allah bersamamu:)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Istirahat

Minggu ini mungkin adalah minggu yang menegangkan. Bagaimana tidak, setelah sebelumnya berkutat dengan materi-materi Ujian Tengah Semester (UTS) kini mahasiswa direpotkan dengan nilai Ujian Tengah Semester (UTS). Ada yang merasa puas dan ada juga yang merasa kurang. Entah kurang nilainya atau kurang dalam usahanya. Namun, sejauh ini aku pribadi menganggap bahwa Ujian Tengah Semester (UTS) adalah ajang melihat kemampuan diri. Kemampuan diri apakah kita tetap seperti dulu atau tidak, maksudnya adalah apakah kita tetap tidak jujur terhadap diri sendiri dan orang lain; melawan godaan. Apakah kita tetap menggunakan cara lama, dalam hal ini teknik menghafal materi atau memahami materi lalu kita kembangkan. Apakah kita sungguh-sungguh dalam mempersiapkan Ujian Tengah Semester (UTS). Dan kita bisa melihat mata kuliah apa yang harus kita beri perhatian lebih. Bisa saja dengan adanya Ujian Tengah Semester (UTS) atau ujian-ujian yang lain kita bisa mengetahui. “Oh, saya kurang dalam memaha...

Ohh Desember

Tak ada yang berbeda dari bulan-bulan sebelumnya. Namun, setiap bulan pasti mempunyai cerita masing-masing yang meninggalkan kesan. Setelah November kemarin menumpahkan air dan hembusan angin yang begitu kencang, hingga meninggalkan sayatan kecil. Kini Desember memberikan sedikit mentarinya untuk merasakan begitu hangatnya ia. Sebab Desember selalu meninggalkan banyak harapan dan semoga. Sampai-sampai kadang aku terbuai dibuatnya, tapi terlepas dari semua itu. Aku ingin berterimakasih kepada Desember karena kau selalu kunanti dan kurindukan. Berkat Desember, aku selalu belajar bagaimana sepantasnya aku hidup dan telah melakukan apa untuk hidupku juga orang disekitarku. Hari ini, aku memilih sendiri dan menjauhkan diri dari dunia luar. Bukan karena aku tak mau membuka diri dan berkata, “Terimakasih doanya.” Tapi aku memilih untuk mengoreksi diri. Bertanya kepada diri sendiri, “Kau ini sebenarnya siapa? Apakah kamu dibutuhkan? Telah melakukan apa?” dan banyak pertanyaan yang muncul ...

Menyelami Masa Lalu

Banyak yang telah terlewat dan nggak sempat aku abadikan, baik melalui tulisan maupun foto. Setelah sekian lama, akhirnya tadi aku mulai untuk mengirimkan tulisanku lagi. Belajar nulis lagi dari awal. Setelah kupikirkan ternyata mengabadikan momen dan mencurahkan sudut pandang kita itu penting. Selain untuk menyimpan memori juga untuk mengingat kita "dulu" seperti apa atau bahkan untuk melihat perubahan yang ada pada diri kita. Setelah menyelesaikan tulisan sampai jam 3 subuh. Aku terbangun dan mulai melihat diriku yang dulu seperti apa dengan menelusuri diriku di media sosial mulai dari twitter, fb, ask fm, sampai pinterest. Melalui kegiatan itu yang aku dapatkan adalah ternyata diriku yang dulu dengan sekarang ada banyak perubahan dan nggak banyak kesamaan. Kesamaan aku yang dulu dan sekarang adalah wajah nggak banyak berubah, tapi cara menggunakan jilbab yang berubah.  Waktu SMP ternyata aku pakai jilbab bisa maju banget, selain itu juga banyak mencoba model jilbab. Kemudi...