Langsung ke konten utama

How Wear A Hijab?

Perempuan adalah keindahan yang tak bisa dideskripsikan hanya dengan beberapa kata. Begitu banyak pembahasan tentang persoalan perempuan mulai dari pakaian sampai prabot yang digunakannya :D hhehe.. Nah, disini aku gak mau ngeshare tentang tutorial pakai jilbab ya tapi lebih kepada bagaimana seharusnya perempuan memakai jilbab. Yaaa, berhubung di zaman yang semakin berkembang ini banyak sekali model, gaya jilbab yang membuat kita geleng-geleng kepala wkwkwk mungkin itu yang namanya telalu gaul? Entahlah.
Pasti sudah tahu semua jilbab adalah kewajiban bagi kita perempuan sebagai tanda pengenal bahwa kita seorang muslimah yang insyaallah taat (amin). Islam juga gak hanya mewajibkan kita mengenakan jilbab tapi juga ada ketentuan-ketentuan yang seharusnya kita perhatikan dengan seksama. Ya, menutup aurat dengan sempurna. Menutup aurat sesuai ketentuan yang ada di dalam Al-Qur'an. Aurat perempuan adalah seluruh tubuhnya kecuali, telapak tangan dan muka.
Jilbab, seharusnya seperti ini:

Menutup Dada
Sebagaimana yang sering kita dengar bahwa jilbab seharusnya menjuntai menutup dada. Coba dicek di dalam Al-Qur'an surah an-Nur: 31
Katakanlah kepada wanit yang beriman, "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakan perhiasannya, kecuali yang (bisa) nampak pada dirinya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung kedadanya.."
Bukan sekedar perintah untuk menutup aurat saja tapi juga untuk menjadikan perempuan menjadi terhormat dan terjaga. Mungkin banyak rintangan yang harus kita lewati mulai dari belum terbiasa sampai merasa dirinya belum saatnya mengenakan jilbab gede. Tapi jika ada niat yang kuat apapun yang terjadi demi menyempurnakan jilbab insyaallah dimudahkan.

No Tabarruj
Tabarruj adalah perempuan yang memamerkan keindahan dan perhiasan yang dipakainya, kecantikannya, atau bagian-bagian yang menawan hati orang lain-bila dilihat. Apa yang pernah aku baca sih, Tabarruj jika dikaitkan dengan perempuan ada 3 pengertian menurut Syekh Abul 'Ala al-Maududi:
1. Memamerkan keelokan wajah dan bagian-bagian tubuh yang membuat lawan jenis yang bukan mahram memandangnya
2. Memamerkan pakaian dan perhiasan di hadapan lawan jenis yang bukan mahramnya
3. Memamerkan diri, baik dengan gaya jalan maupun aroma tubuhnya dihadapan lawan jenis yang bukan mahramnya
Jika kita terlalu mengurus penampilan maka pasti diri kita sangat lelah jiwa dan raganya yang berusaha memamerkan keindahan. Raganya lelah karena dihabiskan untuk mengurus penampilan. Sedang jiwanya pun lelah karena begitu mendamba pujian ciptaan Allah (Manusia). Semoga kita tidak termasuk dalam golongan ini.

No Banyak Pentolan
Maksudnya? Maksudnya adalah jangan terlalu mengikuti mode, gaya jilbab yang begitu menyulitkan kita yang kadang kita bingung sendiri memakai jilbabnya bagaimana, sampai-sampai membutuhkan tutorial yang begitu menghabiskan waktu dan tentunya pentolan :D hhehe..  Teman, memakai jilbab itu simple jadi jagan sampai merepotkan dirimu sendiri. Percayalah kamu tetap cantik dengan begitu.

Kecantikan Perempuan lebih sempurna dengan balutan jilbab dan terjaganya pandangan. Bak mutiara di dalam kotak kaca yang cantik. Terlihat indah dipandang walau tak mudah disentuh tangan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Istirahat

Minggu ini mungkin adalah minggu yang menegangkan. Bagaimana tidak, setelah sebelumnya berkutat dengan materi-materi Ujian Tengah Semester (UTS) kini mahasiswa direpotkan dengan nilai Ujian Tengah Semester (UTS). Ada yang merasa puas dan ada juga yang merasa kurang. Entah kurang nilainya atau kurang dalam usahanya. Namun, sejauh ini aku pribadi menganggap bahwa Ujian Tengah Semester (UTS) adalah ajang melihat kemampuan diri. Kemampuan diri apakah kita tetap seperti dulu atau tidak, maksudnya adalah apakah kita tetap tidak jujur terhadap diri sendiri dan orang lain; melawan godaan. Apakah kita tetap menggunakan cara lama, dalam hal ini teknik menghafal materi atau memahami materi lalu kita kembangkan. Apakah kita sungguh-sungguh dalam mempersiapkan Ujian Tengah Semester (UTS). Dan kita bisa melihat mata kuliah apa yang harus kita beri perhatian lebih. Bisa saja dengan adanya Ujian Tengah Semester (UTS) atau ujian-ujian yang lain kita bisa mengetahui. “Oh, saya kurang dalam memaha...

Ohh Desember

Tak ada yang berbeda dari bulan-bulan sebelumnya. Namun, setiap bulan pasti mempunyai cerita masing-masing yang meninggalkan kesan. Setelah November kemarin menumpahkan air dan hembusan angin yang begitu kencang, hingga meninggalkan sayatan kecil. Kini Desember memberikan sedikit mentarinya untuk merasakan begitu hangatnya ia. Sebab Desember selalu meninggalkan banyak harapan dan semoga. Sampai-sampai kadang aku terbuai dibuatnya, tapi terlepas dari semua itu. Aku ingin berterimakasih kepada Desember karena kau selalu kunanti dan kurindukan. Berkat Desember, aku selalu belajar bagaimana sepantasnya aku hidup dan telah melakukan apa untuk hidupku juga orang disekitarku. Hari ini, aku memilih sendiri dan menjauhkan diri dari dunia luar. Bukan karena aku tak mau membuka diri dan berkata, “Terimakasih doanya.” Tapi aku memilih untuk mengoreksi diri. Bertanya kepada diri sendiri, “Kau ini sebenarnya siapa? Apakah kamu dibutuhkan? Telah melakukan apa?” dan banyak pertanyaan yang muncul ...

Menyelami Masa Lalu

Banyak yang telah terlewat dan nggak sempat aku abadikan, baik melalui tulisan maupun foto. Setelah sekian lama, akhirnya tadi aku mulai untuk mengirimkan tulisanku lagi. Belajar nulis lagi dari awal. Setelah kupikirkan ternyata mengabadikan momen dan mencurahkan sudut pandang kita itu penting. Selain untuk menyimpan memori juga untuk mengingat kita "dulu" seperti apa atau bahkan untuk melihat perubahan yang ada pada diri kita. Setelah menyelesaikan tulisan sampai jam 3 subuh. Aku terbangun dan mulai melihat diriku yang dulu seperti apa dengan menelusuri diriku di media sosial mulai dari twitter, fb, ask fm, sampai pinterest. Melalui kegiatan itu yang aku dapatkan adalah ternyata diriku yang dulu dengan sekarang ada banyak perubahan dan nggak banyak kesamaan. Kesamaan aku yang dulu dan sekarang adalah wajah nggak banyak berubah, tapi cara menggunakan jilbab yang berubah.  Waktu SMP ternyata aku pakai jilbab bisa maju banget, selain itu juga banyak mencoba model jilbab. Kemudi...